IBX58B0693E37B6C

KONTAK SAYA

Facebook

TELUSURI

MULAI DARI SINI

Home Daftar Isi

Home » » Ratu Kecantikan Belgia di Masjid Hassan Memicu Kegemparan di Maroko

Ratu Kecantikan Belgia di Masjid Hassan Memicu Kegemparan di Maroko


Ratu Kecantikan Belgia di Masjid Hassan Memicu Kegemparan di Maroko

CASABLANCA, MAROKO Gambar-gambar dari calon Ratu Kecantikan Belgia 2013 yang diambil di masjid terbesar Maroko telah memicu kontroversi di kerajaan Afrika Utara tersebut, yang pemerintahnya dipimpin oleh sebuah partai Islam yang memenangkan pemilihan umum tahun lalu.

Gambar-gambar tersebut, yang beredar secara online, menimbulkan pertanyaan tentang lembaga pemerintah yang bertanggung jawab yang memberikan izin untuk pemotretan dari para wanita cantik  Belgia yang menggunakan tank top dan celana pendek di alun-alun Masjid Hassan II di Casablanca.

Sebagaimana biasa setelah sesuatu hal menjadi kontroversi, pihak-pihak yang seharusnya bertanggung jawab atas insiden tersebut mencoba berlepas diri dan menunjuk kambing hitam untuk disalahkan.

Situs berita populer Maroko Hespress mengutip sumber dari kementerian urusan Islam menyangkal peran apapun dari kementrian tersebut dalam insiden itu dan menunjuk jari pada pengurus masjid, yang bertanggung jawab atas manajemen keseluruhan dari salah satu landmark terbesar di dunia Islam tersebut.

Dewan kota Casablanca juga telah berlepas diri dari insiden tersebut. Salah satu anggotanya mengatakan dewan tidak mengizinkan pemotretan di masjid itu.

Sebuah surat kabar yang dekat dengan partai oposisi Uni Sosialis mengutip sumber di pengurus masjid yang mengatakan bahwa sebuah perusahaan di balik pemotretan itu telah diberikan izin oleh Maroko Cinema Center (MCC).
..saya melihat bahwa ini" Masjid "adalah semata-mata sebuah bangunan wisata yang dibuat untuk pameran dan propaganda internasional. Jadi tidak ada keraguan bahwa "ayam-ayam" cantik Eropa ini diizinkan untuk mengambil gambar di dekat gedung murni wisata Maroko ini..
Surat kabar The Ittihad  melaporkan bahwa MCC memberikan lisensi kepada Radio Television Belge Francophone (RTBF), badan penyiaran publik dari Komunitas Perancis Belgia.

Situs Hespress mengutip ulama terkemuka Sheikh Abdul-Bari Zamzami sebagai pemegang kementerian dalam negeri yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.

Beberapa orang melihat kejadian tersebut sebagai sesuatu yang tidak dapat diterima dan menyerukan pihak-pihak yang bertanggung jawab untuk meminta pertanggungjawaban. Sementara yang lain menyatakan ketidaktertarikannya menekankan bahwa masjid tersebut kurang memiliki makna keagamaan yang serius karena dibangun sebagai "tujuan wisata bukan sebagai rumah ibadah."

"Saya tidak pernah shalat di Masjid ini dan saya menganggap itu tidak memenuhi syarat sebagai Masjid sebenarnya. Kita semua tahu bahwa masjid ini telah secara paksa dibangun dengan merampok dan mencuri uang dari kantong-kantong jutaan orang Maroko di bawah berbagai ancaman otoritas "komentar salah satu orang di Hespress.

"Juga, saya melihat bahwa ini" Masjid "adalah semata-mata sebuah bangunan wisata yang dibuat untuk pameran dan propaganda internasional. Jadi tidak ada keraguan bahwa "ayam-ayam" cantik Eropa ini diizinkan untuk mengambil gambar di dekat gedung murni wisata Maroko ini. "

Seorang lagi berkata, "lelucon setelah lelucon, tidak masuk akal bahwa kejahatan moral seperti ini terjadi di Maroko, terutama di bawah mereka yang mengklaim sebagai pemerintahan Islam dan Partai Keadilan Pembangunan.

Sumber : http://www.voa-islam.com



0 Saran Dan Kritik:

Posting Komentar

loading...
 
© 2010-2015 Harian Islam Agama Ku
Desain by OTIN | Islam Agamaku | Powered by Harian Islam